Sabtu, 01 Oktober 2011

Tugas 2 Diagnosa Lan

 1.
A.    Coaxial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Pusatnya berupa inti kawat padat yang dilingkupi oleh sekat yang kemudian dililiti lagi oleh kawat berselaput konduktor. Jenis kabel ini biasa digunakan untuk jaringan dengan bandwith yang tinggi.

Untuk kabel coaxial, dikenal dua jenis, yaitu thick coaxial cable (mempunyai diameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).

1)Thick coaxial cable (Kabel Coaxial “gemuk”)

Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm, dan biasanya diberi warna kuning; kabel jenis ini biasa disebut sebagai standard ethernet atau thick Ethernet, atau hanya disingkat ThickNet, atau bahkan cuman disebut sebagai yellow cable.

Kabel Coaxial ini (RG-6) jika digunakan dalam jaringan mempunyai spesifikasi dan aturan sebagai berikut:

-Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm (dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukan menggunakan satu buah resistor 50-ohm 1 watt, sebab resistor mempunyai disipasi tegangan yang lumayan lebar).
-Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung (attached devices) atau berupa populated segments.
-Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan (external transceiver).
-Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk dalam hal ini repeaters.
-Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (atau sekitar 500 meter).
-Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500 meter).
-Setiap segment harus diberi ground.
-Jarang maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama ke perangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).
-Jarang minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter).




2)Thin coaxial cable (Kabel Coaxial “Kurus”)
Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenis ini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2, dimana diameter rata-rata berkisar 5mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelap lainnya. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC T-connector. Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atau ThinNet.

Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jika diimplementasikan dengan TConnector dan terminator dalam sebuah jaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut:

-Setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.
-Panjang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter) per segment.
-Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkat jaringan (devices)
-Kartu jaringan cukup menggunakan transceiver yang onboard, tidak perlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.
-Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populated segment).
-Setiap segment sebaiknya dilengkapi dengan satu ground.
-Panjang minimum antar T-Connector adalah 1,5 feet (0.5 meter).
-Maksimum panjang kabel dalam satu segment adalah 1,818 feet (555 meter).
-Setiap segment maksimum mempunyai 30 perangkat terkoneksi.
B. kabel Tp Terbagi dari 3 macam yaitu:
Kabel Twisted pair (pasangan berpilin) adalah sebuah bentuk kabel di mana dua konduktor digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel unshielded twisted pair (UTP) cables, dan crosstalk di antara pasangan kabel yang berdekatan.
Unshielded twisted-pair (disingkat UTP) adalah sebuah jenis kabel jaringan yang menggunakan bahan dasar tembaga, yang tidak dilengkapi dengan shield internal. UTP merupakan jenis kabel yang paling umum yang sering digunakan di dalam jaringan lokal (LAN), karena memang harganya yang rendah, fleksibel dan kinerja yang ditunjukkannya relatif bagus. Dalam kabel UTP, terdapat insulasi satu lapis yang melindungi kabel dari ketegangan fisik atau kerusakan tapi, tidak seperti kabel Shielded Twisted-pair (STP), insulasi tersebut tidak melindungi kabel dari interferensi elektromagnetik.
Shielded twisted pair atau STP adalah kabel pasangan berpilin yang memiliki perlindungan dari logam untuk melindungi kabel dari intereferensi elektromagnetik luar.

C. Fiber Optic
Kabel fiber optic merupakan kabel jaringanyang dapat mentransmisi cahaya. Dibandingkan dengan jenis kabel lainnya, kabel ini lebih mahal. Namun, fiber optic memiliki jangkauan yang lebih jauh dari 550 meter sampai ratusan kilometer, tahan terhadap interferensi elektromagnetik dan dapat mengirim data pada kecepatan yang lebih tinggi dari jenis kabel lainnya. Kabel fiber optic tidak membawa sinyal elektrik, seperti kabel lainnya yang menggunakan kabel tembaga. Sebagai gantinya, sinyal yang mewakili bit tersebut diubah ke bentuk cahaya.
            Kabel fiber optic terdiri dari dua jenis, yang dikenal sebagai single mode dan multi mode. Kabel single mode dapat menjangkau jarak yang lebih jauh dann hanya mengirim satu sinyal pada satu waktu. Kabel multimode mengirim sinyal yang berbeda pada saat yang bersamaan, mengirim data pada sudut refraksi yang berbeda pada saat yang bersamaan, mengirim data pada susut refraksi yang berbeda. Kabel single mode dapat menjangkau ratusan kilometer sedangkan kabel multimode biasanya hanya mencapai 550 meter atau kurang.
Konektor kabel fiber optic terdiri dari dua jenis-konektor model ST yang berbentuk lingkaran dan konektor SC yang berbentuk persegi. Penggunaan kabel ini harus disesuaikan dengan jenis perangkat yang anda gunakan karena mereka mungkin berbeda.


2.  PC Card merupakan pemendekan kata dari induk asosiasinya yaitu Personal Computer Memory Card International Association (PCMCIA) atau Asosiasi Internasional Kartu Memori PC yang dimaksud untuk memudahkan dibaca serta diingat. PC Card merupakan salah satu bentuk di antara kartu memori pertama yang dibuat pada tahun 1990-an dan setelah berkembang jenis dan modelnya, kini dipakai khusus sebagai perangkat koneksi pada notebook, misalnya sebagai modem untuk melakukan koneksi internet melalui frekuensi GSM atau CDMA, wireless card, dan lainnya.
PC Card awalnya dirancang sebagai media penyimpan pada komputer (computer storage), akan tetapi keberadaannya kini media penyimpan itu mempunyai jenis yang bermacam-macam. Tipikal alatnya seperti network card, modem, dan hard disk. Jenis kartu ini juga digunakan untuk kamera digital SLR, seperti kodak seri dc 300. Fungsi awal kartu ini, yaitu sebagai media penyimpan, sudah jarang digunakan.

3.
A. IPX (Internetwork Packet Exchange)/SPX(Sequenced Packet Exchange)

IPX adalah protocol jaringan dari Novell yang menghubungkan antara Novell's Netware client dan server. IPX termasuk datagram atau protokol paket. IPX bekerja pada layer jaringan dari protokol komunikasi dan termasuk connectionless. Penerimaan dari paket tersebut dikendalikan oleh protokol lainnya dari Novell yaitu SPX (Sequenced Packet Exchange).SPX mempunyai fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX sehingga data yang terkirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi corrupt pada data.Protokol ini biasa digunakan di jaringan berbasis sistem operasi Novell Netware.
B.  NetBEUI (NetBIOS Extended User Interface)

       NetBEUI adalah sebuah protokol jaringan, singkatan dari NetBIOS Extended User Interface, yang merupakan versi perpanjangan dari NetBIOS. Sedangkan NetBIOS adalah singkat dari Network Basic Input/Output System yang merupakan sebuah program yang membolehkan aplikasi pada komputer yang berbeda untuk saling berkomunikasi di dalam jaringan lokal area (LAN). NetBEUI di kembangkan oleh International Business Machine Corporation (IBM) dan Microsoft Corportation pada tahun 1985 yang digunakan oleh jaringan lokal dan terdiri atas 200 stasiun kerja.
NetBEUI merupakan protocol utama yang digunakan dalam LAN Mangaer dan Windows for Workgroups. Komunikasi yang didukung adalah dengan cara connection-oriented, juga mengiimplementasikan fitur flow control dan pendeteksian kesalahan. NetBEUI juga mendefinisikan mekanisme pembuatan frame pada lapisan transport dan juga mengimplementasikan protocol Logical Link Control 2 dalam model referensi tujuh lapis OSI.
Dalam suatu jaringan LAN, NetBEUI merupakan pilihan yang terbaik. Karena, seperti NetBIOS, NetBEUI tidak mendukung routing dari pesan ke jaringan lain, maka antarmuka harus disesuaikan dengan protocol lain sperperti Internetwork Packet Exchange (IPX) atau TCP/IP. IPX digunakan untuk internetwork routing. Metode yang disarankan adalah menginstal baik NetBEUI dan TCP/IP di setiap computer dan set up server untuk menggunakan NetBEUI untuk komunkasi dalam LAN dan TCP/IP untuk komunkasi diluar LAN.

Implementasi NetBEUI dalam system operasi Windows NT disebut dengan NetBEUI Frame Protocol. NetBEUI Frame Protocol adalah implementasi lebih lanjut dari Protokol Jaringan NetBEUI yang hanya tersedia dalam system operasi Windows NT. Dimana perbaikan dan fitur-fitur yang ada pada protocol ini adalah mendukung spesifikasi NDIS (Network Driver Interface Specification) versi 3 untuk komunikasi lapis transport 32-bit secara asinkron dengan menggunakan lapisan TDI (Transport Driver Interface) sebagai emulator NetBIOS. Peningkatan kerja dengan alokasi memori secara dinamis. Dukungan klien dengan koneksi dial-up Remote Access Service (RAS). Limitasi menjadi 1000 sesi NetBEUI.

C.     AppleTalk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh, yang mengizinkan para penggunanya untuk saling berbagi berkas dan printer agar dapat diakses oleh pengguna lainnya. AppleTalk merupakan teknologi yang sudah dianggap usang yang kini telah digantikan oleh Apple Open Transport, yang juga mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol TCP/IP dan beberapa protokol jaringan lainnya.
AppleTalk adalah sebuah teknologi jaringan yang hanya mendukung hingga 254 node untuk tiap jaringan fisiknya. AppleTalk dapat berjalan di atas protokol LocalTalk, sebuah antarmuka serial RS-499/RS-422 yang terdapat di dalam komputer Apple Macintosh. Pada versi AppleTalk Phase II yang lebih baru, protokol yang didukung pun semakin luas, yakni EtherTalk (untuk konektivitas dengan Ethernet), TokenTalk (untuk konektivitas dengan Token Ring), dan FDDITalk (untuk konektivitas dengan FDDI).
Alamat mesin di dalam jaringan berbasis AppleTalk secara acak akan diberikan ketika mesin tersebut dikoneksikan ke jaringan tersebut, dan mesin tersebut akan membuat sebuah paket yang dikirimkan secara broadcast untuk menjamin bahwa tidak ada mesin lainnya yang menggunakan alamat tersebut. Pengalamatan dinamis ini disebut dengan AppleTalk Address Resolution Protocol (AARP).
Internetwork AppleTalk secara logis dibagi ke dalam beberapa zona di mana fungsi utamanya adalah untuk membuat sumber daya jaringan lebih mudah untuk diakses oleh pengguna. Sebuah zona AppleTalk adalah sebuah representasi logis dari beberapa node jaringan AppleTalk yang dapat terdiri atas beberapa jaringan fisik. Pemetaan antara zona dan alamat jaringan akan dilakukan oleh protokol Zone Information Protocol (ZIP), yang kemudian membuat Zone Information Table (ZIT) yang nantinya disimpan di dalam router AppleTalk.

4.
A. Manageable Switch memiliki pilihan setting Admin dimana kita bisa membuat Virtual Lan (VLAN), menyetting kecepatan port, host dan pilihan lainnya.Biasanya penggunaannya akan membutuhkan Web Browser atau command line dengan interface seperti telnet atau Shell untuk pengaksesan pengaturan Switch.
B. Unmanageable switch  adalah Tipe yang cukup praktis karena kita tidak perlu melakukan konfigurasi untuk penggunaannya dan harganya lebih murah. Cukup hubungkan / colok kabel LAN ke switch, maka komputer akan langsung terhubung ke jaringan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar