Kamis, 22 Agustus 2013

MENGINSTALASI PERANGKAT JARINGAN BERBASIS LUAS (WAN)

MENGINSTALASI PERANGKAT JARINGAN BERBASIS LUAS (WAN)
 
1. MERENCANAKAN KEBUTUHAN DAN SPESIFIKASI ALAT
 
Tinjauan infrastruktur wireless internet
WiFi (Wireless Fidelity) pada dasarnya adalah istilah generic untuk peralatan wireless
LAN, atau dikenal jga sebagai WLAN. Daya jangkauan berkisar antara 100m – 8 km
tergantung peralatan yang dipakai dan antena yang digunakan. Biasanya internet
wireless bekerja pada protocol standar IEEE 802.11x.x antara lain:
- IEEE 802.11 pada frekuensi 2,4GHz dengan kecepatan transfer 2Mbps
- IEEE 802.11a pada frekuensi 5GHz dengan kecepatan transfer 54Mbps
- IEEE 802.11a 2X pada frekuensi 5GHz dengan kecepatan transfer 108Mbps
- IEEE 802.11b pada frekuensi 2,4GHz dengan kecepatan transfer 11Mbps
- IEEE 802.11b+ pada frekuensi 2,4GHz dengan kecepatan transfer 22Mbps
- IEEE 802.11g pada frekuensi 2,4GHz dengan kecepatan transfer 54Mbps
- IEEE 802.11n pada frekuensi 2,4GHz dengan kecepatan transfer 120Mbps
Mengapa kita memerlukan sebuah infrastruktur internet wireless?
Internet wireless digunakan untuk mem-bypass akses internet menggunakan
telepon yang mahal dan lambat.
Internet wireless mudah diimplementasikan. Murah biaya jangka panjangnya
dibandingkan harus bergantung pada infrastruktur kabel yang digunakan telkom.
Internet wireless menggunakan WiFi, yang pada dasarnya wireless LAN karena itu
dia akan bekerja pada kecepatan tinggi 1-11 MBps, jika standar IEEE 802,11b
yang digunakan.
Oleh karena IEEE 802.11b merupakan standar yang terbuka, peralatan WiFi dapat
dengan mudah diperoleh di pasaran.
Persiapan Peralatan Wireless
Alat-alat yang dibutuhkan untuk membangun jaringan wireless antara lain:
Komputer yang digunakan sebagai router
Card wireless LAN (WiFi) atau USB Wireless LAN (WLAN)
Kabel coax atau kabel USB.
Atau semua dapat digantikan dengan
Access point
Peralatan lainya:
Pigtail
Antenna eksternal
UTP LAN dan hub/switch.
Jika kita menggunakan komputer sebagai router. Maka kita bias menggunakan
system operasi yang dipakai baik Microsot Windows (Windows NT, Windows Server),
Linux dll. Untuk system operasi Linux sebagai router/server biasanya di set tanpa
interface grafik (mode teks) dengan harapan adanya penghematan resource
memori dan harddisk.
3
Persiapan Hardware
Komputer
Jika Linux digunakan sebagai system operasi dari router/server, membutuhkan
spesifikasi yang sederhana, seperti:
· Pentium 1 166MHz
· Memeori 64Mbyte
· Harddisk 3Gbyte

Card wireless LAN atau USB WLAN
Card wireless LAN dirancang untuk penggunaan indoor, walaupun beberapa card
WLAN pada bagian antenna dapat kita ganti dengan antenna eksternal/outdoor.
Penggunaan USB WLAN dapat lebih menekan biaya dan kelebihan dari sisi
fleksibilitas.
Gambar WiFi Card dan USB WLAN
Pigtail
Kabel pigtail digunakan untuk menghubungkan radio pemancar dengan antenna
outdoor. Pigtail dibuat tidak terlalu panjang (maks. 60cm) untuk menghindari loss
koneksi yang tinggi.
 
Gambar pigtail

Antenna
Antenna berfungsi untuk menyebarkan sinyal. Pada antenna eksternal digunakan
untuk menyambungkan titik-titik jarak jauh beberapa kilometer. Antenna bawaan
pada radio pemancar biasanya jarak jangkauan hanya beberapa puluh meter. Ada
banyak tipe antenna yang dapat digunakan tergantung aplikasi yang dipakai.
· Pada sisi client, kita biasanya mengggunakan antenna directional, seperti
antenna parabola, grid, yagi atau antenna kaleng.
· Disisi Access